FTIK UKRIDA Tambah Jumlah Dosen Jenjang S-3

Publish by Humas  |  19 Agustus 2024  |  470

all

UKRIDA menambah jumlah doktor di jajaran pegawai akademik, khususnya di Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK). Budi Marpaung, S.T., M.T., dosen Program Studi Teknik Industri UKRIDA, meraih gelar Doktor Teknik dan Manajemen Industri dari Institut Teknologi Bandung (ITB). 

UKRIDA menambah jumlah doktor di jajaran pegawai akademik, khususnya di Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK). Budi Marpaung, S.T., M.T., dosen Program Studi Teknik Industri UKRIDA, meraih gelar Doktor Teknik dan Manajemen Industri dari Institut Teknologi Bandung (ITB). Dalam sidang terbuka yang digelar pada Kamis, 15 Agustus 2024, ia berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul "Model Inventory Routing Problem pada Multi-Vendor Single-Buyer dengan Mempertimbangkan Kapasitas Vendor, Jenis Kendaraan, Waktu Penjemputan, dan Pengelompokan Komponen". Bertindak sebagai Promotor adalah Prof. Dr. Ir. Abdul Hakim Halim, M. Sc., sedangkan Ko-promotor adalah Suprayogi, S.T., M.T., Ph. D., dan Dr. Wisnu Aribowo, S.T., M.T.

 

Dr. Budi Marpaung, S.T., M.T.,  meraih gelar Sarjana Teknik Universitas Sumatera Utara (USU) pada tahun 2001. Kemudian melanjutkan studi ke jenjang Magister Teknik di Universitas Indonesia (UI), dan berhasil menyelesaikannya pada tahun 2005 dengan spesialisasi Manajemen Proyek. Keinginan agar bisa memberikan kontribusi yang lebih besar di bidang teknik dan manajemen industri, mendorongnya untuk melanjutkan studi tingkat doktoral di Institut Teknologi Bandung (ITB) yang diselesaikannya tahun 2024.

Dalam disertasinya Dr. Budi Marpaung mengangkat tema yang sangat relevan dengan kebutuhan industri modern, terutama di sektor manufaktur. Penelitiannya berfokus pada pengembangan model Inventory Routing Problem (IRP) yang mengintegrasikan berbagai aspek penting dalam sistem multi-vendor single-buyer (MVSB). Model ini bertujuan untuk mengoptimalkan biaya logistik dengan mempertimbangkan kapasitas vendor, jenis kendaraan, durasi perjalanan, dan pengelompokan komponen.

Selama proses penelitian, ia berhasil mengembangkan lima model inovatif yang menawarkan solusi praktis dan efisien bagi industri yang ingin meningkatkan efisiensi rantai pasoknya. Penelitian ini telah dipublikasikan dalam berbagai jurnal ilmiah terkemuka, serta dipresentasikan dalam konferensi nasional dan internasional.

UKRIDA dengan motto Lead to Impact, mewujudkan peran penting melalui pendidikan tinggi dalam menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berkontribusi untuk kemajuan masyarakat.