Fakultas Psikologi UKRIDA Bantu Pemulihan Trauma Korban Erupsi Lewotobi di NTT

Publish by Humas  |  07 Januari 2025  |  217

all

Tim Psikologi UKRIDA berkolaborasi dengan Tim Gerakan Kemanusiaan Indonesia (GKI) melakukan pendampingan psikososial pada korban bencana Gunung Erupsi Lewotobi Laki-laki di Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). pada 5-11 Desember 2024

Dalam rangkaian misi kemanusiaan program pengabdian masyarakat selama tujuh hari (5 - 11 Desember 2024), Tim Psikologi UKRIDA berkolaborasi dengan Tim Gerakan Kemanusiaan Indonesia (GKI) melakukan pendampingan psikososial pada korban bencana Gunung Erupsi Lewotobi Laki-laki di Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Memaknai akreditasi unggul yang dicapai, Fakultas Psikologi UKRIDA terus berkomitmen untuk mengambil bagian dalam upaya kemanusiaan dengan membantu masyarakat yang terdampak bencana serta berkontribusi secara nyata dalam membantu pemulihan kondisi psikologis korban bencana alam letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Tidak hanya pada hal tersebut, Fakultas Psikologi UKRIDA turut berperan memberdayakan masyarakat untuk keberlanjutan bantuan ini.

Petrayuna Dian Omega, M.Psi., Psikolog sebagai dosen Psikologi UKRIDA bersama dua mahasiswi psikologi, Cecilia Kayla Yuliawan dan Luz Lynelle Tauk, bekerjasama dengan Tim Gerakan Kemanusiaan Indonesia (Tim GKI) mengadakan pendampingan psikososial  untuk korban bencana Gunung Erupsi Lewotobi di posko mandiri Kobasoma dan Lewolaga. Pendampingan psikososial diikuti oleh masyarakat dari berbagai rentang usia dari anak-anak, remaja hingga dewasa. Kegiatan pendampingan untuk anak-anak dilaksanakan setiap hari dengan berbagai jenis kegiatan untuk mengenalkan Psychological First Aid (PFA), teknik relaksasi otot, teknik relaksasi imajeri, teknik mengekspresikan emosi, dan kegiatan rekreasional seperti bernyanyi, bermain, dan berolahraga. 

Untuk memberdayakan masyarakat setempat, selain memberikan pendampingan psikososial, Tim Psikologi UKRIDA juga memberikan pelatihan untuk relawan lokal dewasa di posko mandiri. Pelatihan ini membekali para relawan dengan keterampilan Psychological First Aid (PFA), sehingga mereka mampu mendampingi anak-anak dan remaja korban bencana.

Pendampingan psikososial yang diberikan kepada masyarakat setempat diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi keberlangsungan hidup masyarakat yang terkena dampak bencana. UKRIDA melalui Fakultas Psikologi, dengan motto Lead to Impact dan Blessed to be Blessing, terus berkomitmen melayani masyarakat dengan penuh kasih melalui program pendampingan dan pemberdayaan masyarakat untuk mereka yang membutuhkan.